>>>>>>>>>>>>>>>>>>GALAU<<<<<<<
SEKOLAHAN
Angel berniatan ingin bebicara secara langsung kepada chelsea cewek yang telah merebut difa dari dirinya, dia ingin mengatakan pada chelsea untuk pergi meninggalkan difa.
“Kak chelsea…” panggil Angel saat melihat chelsea di kantin. Sontak membuat chelsea menoleh kea rah angel pastinya dengan tatapan sinisnya.
“aku boleh nanyak gak kak?” tanya angel kepada chelsea yang sudah sepertinya marah besar. Chelsea tak menjawab pertanyaan angel hanya tetap focus dengan ponselnya.
“kak chelsea tau kan kalau difa itu pacar aku” kata Angel dengan hati-hati takut chelsea tersingung.
“loe gak usah ngingetin gue deh, loe bukan jam alaram hanpon gue” kata chelsea sinis banget.
“kalau gitu… kakak bisa gak jauhin Difa” kata angel pelan, dan chelsea lalu tertawa mengejek saat angel berbicara seperti itu
“loe bisa gak putusin Difa?” kata chelsea sinis banget
“Angel sayang… loe tau kan Difa itu sudah gak tahan sama sikap loe”
“tapi Difa masih sayang sama aku kok kak” kata angel mulai menangis
“tapi dia juga sayang sama gue” kata Chelsea dengan nada bentak
“Difaitu udah gak sayang sama loe, dia lebih sayng sam gue, loe itu Cuma anak kecil yang manja yang kerjaanya ngerepotin Difa, dan loe tau gak, DIFA ITU SUDAH MUAK BANGET LIAT TINGKAH LOE” Jelas chelsea, angel lalu berlari meninggalkan chelsea yang tersenyum penuh kemenangan.
>>>>>>>>>>>>>>>>>>GALAU<<<<<<<
“entah mana yang lebih sakit, kehilangan loe atau di hantui terus sama loe dif” kata angel sambil nangis, melihat foto-foto dirinya dengan difa saat pacaran dulu.
Cewek manis tersebut mengalunkan gitarnya, dan bersenandung kecil.
“Aku tau ini semua tak adil”
“aku tau ini sudah terjadi”
“mau bilang apa aku pun tak sanggup”
“air mata ku tak lagi mau menetes”
“alasannya sering kali ku dengar”
“alasannya sering kali kau ucap”
“kau dengannya seakan ku tak tahu”
“sandiwara apa yang kau lakukan kepadaku”
(Angel berhenti sebentr lalu membersihkan air matanya yang ada di pipinya)
“jujurlah sayang, aku tak mengapa”
“biar semua jelas tak berbeda”
“jika nanti aku yang harus pergi”
“ku terima walau sakit hati”
>>>>>>>>>>>>>>>>>>GALAU<<<<<<<
@Taman
Angel ingin bertemu dengan Difa secara langsung hari ini, tapi sudah di cari-cari taka da, angel beranggapan hanya satu temapat yang saat ini sering di kunjungi difa. Yap yaitu Danau galau, yaitu tempat yang mempersatukan cinta antara angel dan difa saat itu.
“Dif..” panggil angel ketika melihat difa sedang duduk terpaku di samping danau, tepat di tempat difa menembak angel dulu.
“Angel? Kenapa ngel?” tanya Difa kaget, angel pun lalu duduk di samping difa.
“loe bener jadian sama kak chelsea?” tanya angel tiba-tiba
“hmm”
“jawab difa”
“iya, gue jadian sama chelsea” kata difa hati-hati, angel langsung meneteskan air matanya dan di tamabah senyuman tipisnya yang manis tersebut.
“masih inget gak? Ini tempat jadian kita” kata angel sambil nangis. Difa hanya menangguk pelan.
“iya, gue inget kok, ini tempat jadian kita” kata difa, angel hanya tersenyum tipis.
“sekarang aku mau putus” kata angel pelan sambil menangis. Difa hanya kanget mendengar iucapan angel.
“aku udah berusaha memperbaiki hubungan kita, tapi percuma aku mati-matian kalau kamu inginnya terlepas” kata angel menangis.
“Ngel..” gumam Difa lirih
“Dif, aku sudah berusaha berubah demi loe, tapi loe malah pergi meninggalkan gue, dah bahkan loe jadian sama kak chelsea cewek yang jauh lebih cantik dari pad ague, apa gue segitu tak pentingnya buat hidup loe, apa gue hanya figuran yang hanya lewat gitu aja” kata angel makin menangis menjadi-jadi.
“Angel.. udah dong jangan nangis, gue gak mau liat loe nangis ngel” kata difa lembut lalu memegang pipi angel.
“Difaa.. omongan loe itu kaya nasi yang di diemin dua hari.. BASI” kata angel allue beranjak dari tempat duduknya dan berlari meninggalkan Difa.
“Angeeel… arrgh..” kata difa frustasi.
>>>>>>>>>>>>>>>>>>GALAU<<<<<<<
Makin hari, hai-harinya Difa di kelilingi oleh rasa bersalah dengan angel yang sangat mandalam. Dia bingung di sisi lain dia sanagt mencintai chelsea, tapi disisi ldain juga, angel masi ada dalam hatinya, ia takut seadndainya kehilagan salah satu di antara mereka.
“gilaaaaa, ini kepala gue mau pecah…” teriak Difa di kamarnya.
“loe piker pal aloe aja yang mau pecah? Pala gue juga dif yang mau pecah gara-gara bingung dengan sikap loe, mangkanya janganpacaran ribet kan urusannya” jelas bagas saat itu menginap di rumah difa.
“loe gak tau sih gas”
“siapa yang gak tau? Gue ini sahabat loe dif, gue tau yang ada di fikiran loe, gue tau yang ada dalam hati loe, dan gue tau juga daleman loe apa, gue tau dif” kata bagas sambil marah-marah.
“dasar bokep loe ya” kata difa lalu lemparin bantal kea rah bagas, bagas hanya tertawa cekikikan.
“dari pada gila, mending telpunan sama chelsea” kata difa dengan nada mengejek.
“ya udah, mending gue jomblo, dari pada loe pacaran Cuma bikin ribet aja”
“yeee, ngomong aja kalau loe iri kan?” kata difa ngejek
“siapa yang ngiri?”
“y aloe bangkek…”
Baga lalu keluar dari kamar difa dan berniat untuk cari makanan yang ada di ruang tamu difa.
>>>>>>>>>>>>>>>>>>GALAU<<<<<<<
Minggu pertama difa dan chelsea pacaran seperti biasa romantic tapi tetep saja chelsea yang sangat egois, karena mungkin dia ngeremehin difa yang saat itu adalah adek kelasnya.
“Difaaa, loe itu harus perhatiin gue dong, loe mau pacarn sama gue apa sama laptop loe” kata chelsea tiba-tiba saat difa mau membuka laptopnya untuk tugas.
“emm..” belum sempat difa mau ngomong sudah di sela sama chelsea
“udah lah dif, ngomonga aja sekarang loe lagi gag ada mood jalan sama gue”
“chel..”
“udah bayar sana, gue mau pulang” kata chelsea lalu beranjak dari tempat tidurnya.
“hem, ya sudahlah..” kata difa pasrah. Difa sudah mulai jengkel dengan sikap sok egoisnya chelsea yang dengan seenaknya sendiri.
Setelah membayar makanan di restorant tersebut, dia menyeusul chelsea yang lagi didepan restorant.
“ayooo, loe pulang sekarang kan?” taya difa.
“gak ah, gue mau jalan sama Gabriel dulu” kata chelsea sinis
“hah, kenapa gak ngajak gue aja sih chel”
“males gue, jalan sama loe sepeda buntut kaya gitu”
“hah” kaget difa.
“terus loe anggep gue ini siapa chel?” tanya difa
“udah ah jangan rebut dulu, tuh gue udah di jemput sama Gabriel” kata chelsea lalu masuk ke dalam mobil Gabriel, sontak membuat difa marah besar.
>>>>>>>>>>>>>>>>>>GALAU<<<<<<<
Seperti biasa setiap pagi menejmput chelsea untuk berangkat ke sekolah bareng. Tapi hari ini tak sepert biasa, chelsea terlihat sangat marah dengan difa karena tadi malam sms dan telponnya tak di bales dan di angkat sama difa.
“Chel..” panggil difa, dengan lepas chelsea lalu menampar pipi mulus difa.
“kenapa semalam loe gak angkat telpon gue?” marah chelsea
“gue..”
“kenapa? Loe udah males ngomong sama gue? Ooo, atau loe udah gak mau ngomong sama gue lagi, udah gak mau nelpon gue lagi”
“bukan gitu chel.. a.. gue gak bisa kaa gini terus chel”
“jangan bilang loe mau mutusin gue”
“kita gak cocok chel, gue gak tahan sama sikap over dramatis loe, loe gak ngerhagain gue sama sekali, gue ini manusia chel, bulan mainan loe”
“touch my hand” kata chelsea sambil mengarahkan telapak tangannya kea rah difa.
“gue serius chelsea”
“gue juga serius, DIFA loe piker gue seneng apa pacaran sama loe, GAK, oh ya, satu lagi ya, sebelum loe mutusin gue, gue yang akan mutusin loe duluan”
“hah?”
“DIFA RYANSYAH MULAI DEKTIK INI KITA PUTUSSSS” kata chelsea sinis lalu masuk kedala mobilnya, sedangkan difa hanya terdiam. Saat ini dia lagi bingung banget dengan chelsea.
Bagaiman dengan Difa?
apa akan balikan dengan angel?
tunggu part selanjutnya ya :)
ANITA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar